Wlztw Box, Pertarungan antara Jai Opetaia, juara kelas penjelajah IBF, melawan pemegang sabuk kelas berat Oleksandr Usyk, kini menjadi salah satu pertarungan yang paling dinantikan oleh penggemar tinju di seluruh dunia. Promotor tinju Eddie Hearn menyebutkan bahwa Opetaia berpotensi menantang Usyk untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas berat dalam waktu 12 hingga 18 bulan ke depan, dengan dukungan finansial dari Turki Al-Shiekh.
Rencana Eddie Hearn untuk Meningkatkan Kredibilitas Opetaia
Hearn mengungkapkan bahwa langkah pertama bagi Opetaia adalah menjadi juara kelas penjelajah yang tak terbantahkan dengan merebut sabuk WBA, WBC, dan WBO dari Gilberto ‘Zurdo’ Ramirez dan Badou Jack. Setelah itu, Opetaia (27-0, 21 KO) berencana untuk naik ke kelas berat untuk menantang Usyk, jika Usyk belum pensiun atau dikalahkan oleh petarung lain sebelum itu.
Namun, banyak pihak yang merasa ada yang aneh dengan proses Opetaia yang diberi kesempatan untuk merebut gelar kelas berat tanpa terlebih dahulu bertarung di divisi tersebut. Hal ini membuat beberapa orang berpendapat bahwa tinju terkadang lebih dipengaruhi oleh popularitas dan uang daripada murni olahraga.
Tantangan di Kelas Penjelajah Sebelum Naik ke Kelas Berat
Meskipun Opetaia menunjukkan penampilan yang impresif dengan kemenangan KO atas David Nyika (10-1, 9 KO) pada ronde keempat di Gold Coast Convention Centre, Queensland, Australia, banyak yang merasa sulit membayangkan dia bisa mengalahkan petarung kelas berat seperti Martin Bakole. Namun, Eddie Hearn tetap percaya bahwa dengan merebut semua sabuk di kelas penjelajah, Opetaia akan mendapatkan kredibilitas yang dibutuhkan untuk menantang Usyk di kelas berat.
“Hearn mengatakan kepada DAZN, ‘Jai akan mengumpulkan semua sabuk di kelas penjelajah untuk menjadi tak terbantahkan, lalu kami ingin mendorongnya ke dalam pertarungan melawan Oleksandr Usyk di divisi heavyweight untuk mencoba menjadi tak terbantahkan juga. Saya yakin ia adalah satu-satunya orang di kelas penjelajah atau berat yang dapat memberi Oleksandr Usyk sebuah pertarungan yang nyata.’”
Potensi Pertarungan dengan Zurdo Ramirez
Opetaia kemungkinan akan membuka peluangnya dengan menghadapi juara kelas penjelajah WBA dan WBO, Gilberto ‘Zurdo’ Ramirez (47-1, 30 KO). Jika Opetaia kalah dari Zurdo, hal ini bisa merusak rencana Hearn untuk membuatnya naik kelas dan menantang Usyk. Di sisi lain, Usyk mungkin akan segera pensiun atau dikalahkan oleh juara IBF Daniel Dubois, sehingga membuat pertarungan melawan Opetaia semakin sulit terwujud.
Usyk dan Masa Depannya
Sementara itu, Usyk kemungkinan besar akan tetap aktif di dunia tinju dan tidak akan menunggu Opetaia mengumpulkan semua sabuk di kelas penjelajah. Salah satu pertarungan yang mungkin terjadi untuk Usyk adalah pertarungan ulang melawan Daniel Dubois, yang dapat mengubah arah karier keduanya.